Jumat, 11 Juli 2014

Kepingan Masa Lalu

Menjelma menjadi pelangi
Tak akan muncul begitu saja
Sebelum ada tangisan hujan
Dan ceria sang mentari

Masa lalu
Tidak berarti melulu suram
Kadang mengingatnya muncul perasaan aneh
Senang, kecewa, rindu bercampur 
Ah entahlah

Aku
Kepingan masa lalu mu
Tak ingin menjadi mimpi buruk bagimu
Kurasa memang tidak
Kau masih mengingat hal manis tentang ku
Kausadar?
Aku ini hidup
Menetap di memorimu
Jika kau rawat dan kau jaga
Aku akan terus menjadi kepingan-kepingan kebahagiaan
Keceriaan yang pernah kau lewati
Suatu hari jikalau hatimu gundah
Ingatlah Kepingan ini
Niscaya akan terpatri lengkungan dibibirmu. 
Di hatimu

Aku bahagia meski kita tidak benar-benar bersama

Aku bahagia meski kita tidak benar-benar bersama
Mengingaatmu bukan hal yang menyakitkan lagi
Kini beberapa luka seakan terobati
Dengan Ikhlasnya hati ini

Aku senang disana kau masih mengingatku
Menanyakan kabarku
Bahkan menyapa dan tersenyum padaku
Aku lihat kau sempat mencuri pandang disudut sana
Hmm padahal berpasang mata ada disekelilingmu
Termasuk Dia..
Ohh lupakan tentang Dia!

Aku tetap bahagia meski kau bukan milikku.
Karena dengan memilikimu tak sepenuhnya membuatku bahagia.
Aku lebih bahagia sepeti ini
Menyapa sebagai sahabat, bercerita dan tertawa bersama



Bebas.